Senin, 07 Maret 2022

PPMI DK & PPMI Nasional Mengadakan MUKERNAS ke XIV Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI)

Kamis-Minggu, 24-27 Februari 2022, Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) DK Yogyakarta dan Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) Nasional mengadakan kegiatan yang bernama Musyawarah Kerja Nasional (MUKERNAS) ke XIV Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI). Kegiatan tersebut bertempat di Wisma Duta Wacana, Kab. Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Tema dalam kegiatan Mukernas ke XIV ini adalah “Suara Persma, Suara Inklusivitas”. Dasar kegiatan tersebut adalahTri Dharma Perguruan Tinggi, AD/ART PPMI Bab XIV tentang mekanisme forum pasal 54, Hasil Kongres ke-XVI Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) 2021 di Tulungagung dan Konsolidasi Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) DK Yogyakarta. Tujuan kegiatan tersebut adalah menambah wawasan peserta tentang inklusivitas di media, memperkuat pemahaman mengenai advokasi bagi Pers Mahasiswa, menjadi saran srawung untuk memperkuat solidaritas seluruh keluarga besar PPMI dan LPM se-Indonesia dan memberikan pengalaman langsung bagi peserta untuk menyu arakan hak kaum marginal. Sasaran Peserta dalam kegiatan “Musyawarah Kerja Nasional ke XIV Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI)” adalah Anggota dan pengurus Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) se- Indonesia yang tergabung dalam PPMI dan Alumni PPMI se-Indonesia.
  Ada beberapa bentuk kegiatan, yang pertama adalah Seminar Media dan Inklusivitas. Media adalah sarana bagi masyarakat untuk mencari informasi. Sayangnya, media kerap melupakan unsur inklusivitas dalam pemberitaan yang dibuat. Seminar ini akan berfokus pada bagaimana realitas penerapan inklusivitas di media, tantangan yang dihadapi, dan peran Persma dalam menciptakan media yang inklusif. Bentuk kegiatan yang kedua, Musyawarah Kerja Nasional. Musyawarah Kerja Nasional diadakan untuk membahas dan menetapkan program kerja di tingkat nasional, diikuti oleh pengurus PPMI dan anggota Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) di seluruh Indonesia. Bentuk kegiatan yang ketiga, Maraton Jurnalistik. Kelompok marginal yang menjadi fokus bahasa pada Mukernas XIV Yogyakarta ada di sekitar kita. Seringkali, kehadiran mereka luput dari pandangan dan hanya sekadar menjadi angin lalu. Maraton Jurnalistik akan mengajak segenap peserta Mukernas untuk melakukan peliputan terhadap kelompok-kelompok marginal di Yogyakarta. Kegiatan ini diharapkan dapat memberi pengalaman langsung bagi peserta untuk mengenal lebih jauh dan menumbuhkan kepedulian kepada kelompok marginal. Bentuk kegiatan yang keempat, Pameran Karya. Pameran karya adalah bentuk apresiasi terhadap karya-karya LPM dan rekan-rekan peserta Mukernas. Nantinya, akan ada dua hal yang dipamerkan yakni hasil karya Lembaga Pers Mahasiswa seperti majalah, buletin, dan buku serta hasil karya Maraton Jurnalistik. Bentuk kegiatan yang kelima, Malam Puncak. Malam Puncak adalah malam apresiasi bagi segenap panitia, peserta, maupun seluruh LPM yang terlibat dalam penyelenggaraan Mukernas XIV Yogyakarta. Nantinya akan ada Pentas Seni dan pengumuman juara Maraton Jurnalistik. Bentuk kegiatan yang keenam, Dolan ning Jogja. Ku percaya selalu ada sesuatu di Jogja Penggalan lirik lagu “Sesuatu di Jogja” karya Adhitia Sofyan ini mungkin sudah tidak asing di telinga kita. Jogja selalu punya sesuatu untuk diceritakan, salah satunya tempat wisata. Dolan ning Jogja akan mengajak peserta Mukernas untuk melepas penat dengan berkeliling ke beberapa destinasi wisata di Yogyakarta. Agenda ini dilakukan sebagai sarana srawung dan meningkatkan solidaritas antar sesama anggota LPM.
LPM SUPER JIMO mengirimkan 2 delegasi, yakni Nurul Istiqomah selaku Pimpinan Umum LPM SUPER JIMO dan Nur Khalimah selaku anggota Divisi Humas dan Litbang. Delegasi dari LPM SUPER JIMO mengikuti kegiatan tersebut dengan alasan ingin menambah relasi sesama pers mahasiswa, menguatkan kemampuan berjejaring dengan sesama pers mahasiswa, dan menambah wawasan terkait program kerja yang dilaksanakan oleh Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) DK Yogyakarta dan Perhimpunan Pers Mahasiswa Indonesia (PPMI) Nasional. Berdasarkan keterangan pengalaman keikutsertaan delegasi LPM SUPER JIMO pelaksanaan kegiatan tersebut berjalan dengan lancar dari hari pertama sampai hari keempat. Dan dalam pelaksanaanya tidak ada hambatan yang terlalu besar, hanya saja karena sedang berada dalam musim hujan, kegiatan di hari ketiga yaitu maraton jurnalistik agak terhambat, karena dilakukan outdoor menyebar di penjuru Kota Yogyakarta. “Acara tersebut merupakan acara yang sangat menarik, meski masih dalam suasana pandemi tetapi acara berkelas nasional dapat terlaksana dengan baik dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, semoga kedepannya acara ini mampu menjadi penyemangat bagi seluruh pers mahasiswa di Indonesia untuk mengawal isu-isu terkini yang perlu menjadi perhatian khalayak ramai”, tutur Nurul Istiqomah berdasarkan pengalamannya dalam mengikuti kegiatan tersebut (04/03/2022). “Kesannya luar biasa mendapatkan pengalaman baru yang belum pernah diperoleh sebelumnya terus juga dapat teman-teman baru”, tutur Nur Khalimah berdasarkan pengalamannya juga dalam mengikuti kegiatan tersebut (04/03/2022).

Reporter : Nasrulia Khasanah
                   Rita Purnamasari Gulo

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Perjuangan yang Penuh Semangat

                          Oleh: Nana Lestari Di sebuah kota Pasuruan, hiduplah seorang mahasiswi bernama Dira. Dira merupakan anak tunggal y...